Diduga Mafia Tanah Hutan lindung Bukit betabuh PT Toton Dengan Bebas Menggunakan BBM Bersubsidi

 




PakarnewsRiau-Inhu, Sejak isu di gelontorkan oleh seseorang yang dapat di percaya yakni informance kepada awak media PakarnewsRiau-INHU dengan cepat Awak media melakukan pengembangan informasi. 


   Tim awak media pun mendatangi salah satu penyuplai minyak bersubsidi ke PT.TOTON, sesampainya di kediaman penyuplai minyak tersebut untuk melakukan investigasi. 


"Baru nya saya masukan minyak di situ bg , kawan-kawan kita di situ semua benar bahwa saya juga yang memasukan minyak tersebut bahkan dari oknum wartawan dan oknum polisi juga terlibat di dalam itu . Kita bagi - bagi rezeki semua di situ bg bukan saya sendiri" ungkap salah satu penyuplai minyak bermarga tersebut.



  Awak media pun langsung mencari informasi siapa saja pemain Minyak subsidi untuk perusahaan dan menelepon seseorang oknum polisi yang ternyata ikut serta di dalamnya tersebut. 

  


   " Benar lae tapi biasa lah lae hanya mencari makan nya laeku , kalau bisa ketemu lah kita lae ,bahkan ada juga kerabat kita oknum wartawan atau LSM yang masukan minyak juga di situ " ungkap salah satu oknum polisi yang bermarga juga  sebagai penyuplai minyak subsidi di dalam PT.TOTON alim ll tersebut. 


   Mendapat pengakuan ini awak media mencari tau siapa GM PT.Toton tersebut ternyata bermarga Sjtk. 


   Senin 4 Maret 2024 awak media langsung mencari kontak pak Sjtk tersebut untuk melakukan konfirmasi  "Izin konfirmasi komandan dugaan penyelewengan minyak subsidi melalui aph dan wartawan memasukan minyak subsidi sudah saya konfirmasi ketuaku" ungkap awak media di dalam konfirmasi tersebut  dengan nomor kontak 0853***9*6. Tak menjawab sama sekali ketika di konfirmasi melalui via WhatsApp sampai berita ini terbit.




    Bahkan ada oknum LSM Topan-Ri yang mengaku sebagai humas external PT.Toton mengajak ngopi awak media ,tetapi awak media menolak karna ingin bertemu dengan General manager PT.Toton untuk konfirmasi kebenaran dan upaya PT Toton dugaan memakai minyak BBM bersubsidi tersebut "saya mau ketemu dengan GM PT.TOTON maaf lae kalau lae punya Surat Tugas dari PT. Toton lae humas nya saya mau ketemu untuk konfirmasi tapi kalau lae tak punya surat tugas resmi dari PT.Toton saya tak bisa jumpa karna anda tidak memiliki keabsahan sebagai managemen dari PT.Toton trimakasih".


     Tak hanya itu saja PT. Toton selama ini Diduga berdiri Di hutan lindung bukit betabuh yang seharusnya tempat hutan dan satwa liar yang di lindungi negara kini sudah hancur di Rambah habis oleh PT. Toton , tampaknya dinas kehutanan diam saja dan tak berkutik melihat hutan lindung di rambah?  .


  

    Ini menjadi tanggung jawab yang besar untuk masa depan anak cucu penerus bangsa dan negara Republik Indonesia kedepan . 


    Diminta tegas kepada pihak Aparat Penegak Hukum Menindaklanjuti laporan dugaan penyalahgunaan BBM bersubsidi kepada PT.toton Dan pihak Dinas kehutanan serta polisi kehutanan dengan segera investigasi langsung di Tempat PT. Toton berdiri.(ELLY S)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama